Jenis batu akik terpopuler di Indonesia dan batu akik paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia diantaranya adalah batu bacan, batu kalimaya, merah delima, giok, ruby, pancawarna dan lainnya.
Urutan atau perigkat 20 jenis batu akik yang disajikan disini didasarkan pada data avg. monthly searches satu tahun terakhir dari google adwords 2015. Google yang selalu melacak pengguna internet, dapat mengeluarkan data tentang produk-produk apa saja yang banyak dicari oleh user. Melalui data google yang sudah diolah batu-akik-online.blogspot.co.id, maka dapat diurutkan jenis batu akik atau batu permata yang paling banyak dicari atau ditelusuri di Indonesia.
10 BATU AKIK TERPOPULER-PALING BANYAK DICARI
Jenis batu akik terpopuler dan paling banyak dicari/ditelusuri oleh masyarakat di Indonesia disajikan pada gambar di bawah, yaitu batu bacan, batu kalimaya, batu kecubung, dst.
1.BATU AKIK BACAN
Batu bacan adalah batu akik terpopuler satu tahun terakhir ini. Terbukti pada grafik diatas bahwa batu akik bacan paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia jauh melampaui batu akik lainnya. Puncaknya pada Maret 2015 sebanyak 2,7 juta searches (pelacakan) dilakukan melalui google.
Batu bacan yang paling banyak dicari adalah bacan doko dan bacan palamea (asal Pulau Kasiruta, Pulau Bacan, Halmahera, Prop. Maluku Utara). Informasi terkait bacan yang banyak dicari adalah bongkahan batu bacan, bacan merah, bacan cincau, bacan hitam, bacan kristal, bacan elektrik, bacan super, bacan hijau dan bacan doko kristal.
Kepopuleran batu bacan juga mengangkat nama batu ijo garut (bacan garut) dan bacan obi (asal pulau Obi dan Halmahera sekitarnya). Tetapi kelas bacan garut dan bacan obi berbeda dengan bacan doko dan bacan palamea.
Bacan kristal yang sudah jadi umumnya berwarna hijau, hijau cincau hingga hijau toska (hijau kebiruan). Walaupun berbentuk kristal tetapi masih kelihatan jelas bentuk serat-serat batu bacan yang mirip batu giok saat disenter. Kristal batu bacan ini jelas berbeda dengan kristalnya batu safir dan kecubung yang seratnya tidak jelas kelihatan sehingga tampak mirip seperti batu kaca sintetis dan batu obsidian.
Harga cincin batuk akik bacan sangat mahal, mulai beberapa juta hingga puluhan juga per satu cincin. Harga mahal disebabkan karena bentuk kristal dan warna batu bacan yang unik, termasuk batu langka yang hanya ada di dua-tiga desa di Kecamatan Bacan, memiliki nilai prestise tersendiri karena digemari para pejabat negara dan pihak asing, dan diyakini sebagai "batu hidup" yang bisa makin mengkristal dan warna makin bening.
Tetapi tidak semua harga batu bacan itu mahal. Ada harga batu bacan doko yang murah 100 ribuan, yaitu batu bacan doko muda, tidak keras, full kapur, tidak bening, tidak tembus, dan umumnya dari bahan kulit luar batu bacan. Sifat batu hidup batu bacan juga ada yang cepat beberapa bulan menjadi lebih bening, warna hitam berangsur pecah dan mengecil. Tetapi ada juga batu bacan yang masih berwarna hitam tidak berubah warna dan tidak menjadi kristal sedikitpun hingga beberapa tahun.
2.BATU AKIK KALIMAYA
Batu kalimaya (Inggris: opal) adalah batu akik terpopuler kedua satu tahun terakhir ini. Pada grafik diatas, batu akik kalimaya urutan kedua paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia setelah batu bacan.
Kalimaya yang paling banyak dicari adalah kalimaya asal Banten khususnya black opal (kalimaya hitam). Kalimaya banten black opal inilah yang mengangkat nama kalimaya menjadi sangat populer. Black opal mencapai puncak popularitas pada Mei 2015, yaitu sebanyak 553 ribu searches (pelacakan) di google.
Jenis kalimaya lainnya yang ikut populer adalah blue opal (blue opal sukabumi, garut, serat emas), kalimaya susu, fire opal (fire opal wonogiri dan pacitan), kalimaya australia, kalimaya teh, kalimaya afrika dan kalimaya kopi.
Keunikan kalimaya yang menjadi keunggulannya adalah adanya jarong, yaitu aneka warna warni berupa bintik-bintik, garis dan atau bercak pada permukaan batu. Jarong inilah yang membuat black opal banten menjadi mahal karena jarong black opal asal banten lebih bermain/bergerak (berganti-ganti warna pada berbagai sudut pandang) dibandingkan black opal daerah lain, bahkan mengalahkan black opal Australia.
Black opal yang sudah menjadi batu keras, jarong kelihatan jelas tanpa harus diberi cahaya senter dan tanpa diminyaki, dan jumlah jarong sudah banyak akan berharga sangat tinggi. Tetapi kebanyakan black opal berbahan rapuh sehingga mudah pecah saat dibentuk dan jarong yang sudah ada bisa hilang jika terus dibentuk dan diamplas.
Black opal yang tidak memiliki jarong tidak akan memiliki harga jual tinggi. Karena itu banyak penggemar batu akik yang ingin mengetahui cara menimbulkan jarong black opal atau cara merawat batu kalimaya black opal agar jarong cepat muncul.
3.BATU KECUBUNG
Batu kecubung (Inggris: amethyst) sudah dikenal sejak lama, terutama kecubung Kalimantan, dan dari luar seperti kecubung Brazil. Batu kecubung sempat dianggap sebagai batu mulia seperti batu berlian (diamond), rubi (ruby), safir (sapphire) dan zamrud (emerald). Namun setelah ditemukan cadangan kecubung yang melimpah di Brazil, maka tidak lagi menjadi batu langka dan berharga mahal. Namun di Indonesia batu akik kecubung tetap populer pada urutan ketiga setelah batu bacan dan batu kalimaya.
Batu kecubung secara umum berwarna biru keunguan. Namun yang paling banyak dicari saat ini adalah batu kecubung wulung Kalimantan. Batu kecubung lainnya adalah kecubung es, batu kecubung ungu, kecubung air, batu kecubung teh, batu kecubung tanduk, batu kecubung asihan, batu kecubung merah, batu kecubung hitam, kecubung rambut, batu kecubung putih, batu kecubung brazil, batu kecubung kuning hingga batu kecubung hijau.
Batu Kalimantan lainnya yang juga populer adalah safir dan zamrud Kalimantan, walaupun kualitasnya masih diragukan. Batu lainnya adalah batu borneo, terutama red borneo yang juga berasal dari Kalimantan.
Harga cincin batuk akik kecubung secara umum berharga standar ratusan ribu per cincin batu akik. Ini mungkin disebabkan ketersediaan batu kecubung Kalimantan cukup berlimpah dan mudah didapat. Namun untuk kecubung warna tertentu yang langka tetap berharga mahal.
4.BATU MERAH DELIMA
Batu merah delima sebetulnya tidak tergolong batu akik, batu permata ataupun batu mulia. Buktinya merah delima tidak memiliki bahan bongkahan seperti halnya batu akik dan permata. Ini karena batu merah delima tergolong batu mustika, batu bertuah atau batu sakti, sehingga cara mendapatkan merah delima bukan dari bongkahan batu.
Batu mustika merah delima sudah dicari sejak dulu hingga sekarang. Walaupun bermunculan batu akik baru dan populer belakangan ini seperti bacan, black opal dan giok aceh, namun merah delima tetap menjadi salah satu batu populer yang masih banyak dicari di Indonesia.
Batu merah delima asli terus dicari hampir di pelosok wilayah di Indonesia. Umumnya beriringan dengan pencarian benda-benda sakti lainnya. Calon pembeli tidak hanya dari petinggi di Indonesia tapi juga dari negara luar misalnya pangeran Brunei Darussalam. Harganya tidak lagi ratusan juta, tetapi mencapai milyaran.
Harga batu merah delima yang super mahal tersebut, membuat calon pembelinya selalu mengetes keaslian batu merah delima yang ditawarkan. Cara mengetes batu delima berbeda dengan batu permata dan mulia yang di test di laboratorium. Test batu merah delima adalah mengetes keampuhannya dengan menggunakan air di gelas dan kadang diadu dengan merah delima lain yang sudah ada. Tetapi kebanyakan merah delima hasil isian sehingga dianggap tidak asli.
5.batu safir
6.batu giok
7.batu ruby
8.batu sulaiman
9.batu zamrud
10.batu pancawarnabatu bacan
PERINGKAT 11-20 BATU AKIK TERPOPULER
Selanjutnya, jenis batu akik urutan 11 s/d 20 paling banyak dicari/ditelusuri oleh masyarakat di Indonesia (pada gambar), yaitu batu pirus, batu mata kucing. batu sungai dareh, dst.
11.batu pirus
12.batu mata kucing
13.batu sungai dareh
14.batu hijau garut
15.batu badar besi
16.batu topaz
17.batu pandan
18.batu tapak jalak
19.batu combong
20.batu biduri
BATU AKIK PERINGKAT 20 KE BAWAH
Sebetulnya masih ada puluhan lagi jenis batu akik, walaupun kurang populer atau kurang banyak dicari oleh masyarakat. Namun untuk sekedar mengetahui saja, maka akan disajikan nanti pada halaman terpisah.
Urutan atau perigkat 20 jenis batu akik yang disajikan disini didasarkan pada data avg. monthly searches satu tahun terakhir dari google adwords 2015. Google yang selalu melacak pengguna internet, dapat mengeluarkan data tentang produk-produk apa saja yang banyak dicari oleh user. Melalui data google yang sudah diolah batu-akik-online.blogspot.co.id, maka dapat diurutkan jenis batu akik atau batu permata yang paling banyak dicari atau ditelusuri di Indonesia.
10 BATU AKIK TERPOPULER-PALING BANYAK DICARI
Jenis batu akik terpopuler dan paling banyak dicari/ditelusuri oleh masyarakat di Indonesia disajikan pada gambar di bawah, yaitu batu bacan, batu kalimaya, batu kecubung, dst.
1.BATU AKIK BACAN
Batu bacan adalah batu akik terpopuler satu tahun terakhir ini. Terbukti pada grafik diatas bahwa batu akik bacan paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia jauh melampaui batu akik lainnya. Puncaknya pada Maret 2015 sebanyak 2,7 juta searches (pelacakan) dilakukan melalui google.
Batu bacan yang paling banyak dicari adalah bacan doko dan bacan palamea (asal Pulau Kasiruta, Pulau Bacan, Halmahera, Prop. Maluku Utara). Informasi terkait bacan yang banyak dicari adalah bongkahan batu bacan, bacan merah, bacan cincau, bacan hitam, bacan kristal, bacan elektrik, bacan super, bacan hijau dan bacan doko kristal.
Kepopuleran batu bacan juga mengangkat nama batu ijo garut (bacan garut) dan bacan obi (asal pulau Obi dan Halmahera sekitarnya). Tetapi kelas bacan garut dan bacan obi berbeda dengan bacan doko dan bacan palamea.
Bacan kristal yang sudah jadi umumnya berwarna hijau, hijau cincau hingga hijau toska (hijau kebiruan). Walaupun berbentuk kristal tetapi masih kelihatan jelas bentuk serat-serat batu bacan yang mirip batu giok saat disenter. Kristal batu bacan ini jelas berbeda dengan kristalnya batu safir dan kecubung yang seratnya tidak jelas kelihatan sehingga tampak mirip seperti batu kaca sintetis dan batu obsidian.
Harga cincin batuk akik bacan sangat mahal, mulai beberapa juta hingga puluhan juga per satu cincin. Harga mahal disebabkan karena bentuk kristal dan warna batu bacan yang unik, termasuk batu langka yang hanya ada di dua-tiga desa di Kecamatan Bacan, memiliki nilai prestise tersendiri karena digemari para pejabat negara dan pihak asing, dan diyakini sebagai "batu hidup" yang bisa makin mengkristal dan warna makin bening.
Tetapi tidak semua harga batu bacan itu mahal. Ada harga batu bacan doko yang murah 100 ribuan, yaitu batu bacan doko muda, tidak keras, full kapur, tidak bening, tidak tembus, dan umumnya dari bahan kulit luar batu bacan. Sifat batu hidup batu bacan juga ada yang cepat beberapa bulan menjadi lebih bening, warna hitam berangsur pecah dan mengecil. Tetapi ada juga batu bacan yang masih berwarna hitam tidak berubah warna dan tidak menjadi kristal sedikitpun hingga beberapa tahun.
2.BATU AKIK KALIMAYA
Batu kalimaya (Inggris: opal) adalah batu akik terpopuler kedua satu tahun terakhir ini. Pada grafik diatas, batu akik kalimaya urutan kedua paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia setelah batu bacan.
Kalimaya yang paling banyak dicari adalah kalimaya asal Banten khususnya black opal (kalimaya hitam). Kalimaya banten black opal inilah yang mengangkat nama kalimaya menjadi sangat populer. Black opal mencapai puncak popularitas pada Mei 2015, yaitu sebanyak 553 ribu searches (pelacakan) di google.
Jenis kalimaya lainnya yang ikut populer adalah blue opal (blue opal sukabumi, garut, serat emas), kalimaya susu, fire opal (fire opal wonogiri dan pacitan), kalimaya australia, kalimaya teh, kalimaya afrika dan kalimaya kopi.
Keunikan kalimaya yang menjadi keunggulannya adalah adanya jarong, yaitu aneka warna warni berupa bintik-bintik, garis dan atau bercak pada permukaan batu. Jarong inilah yang membuat black opal banten menjadi mahal karena jarong black opal asal banten lebih bermain/bergerak (berganti-ganti warna pada berbagai sudut pandang) dibandingkan black opal daerah lain, bahkan mengalahkan black opal Australia.
Black opal yang sudah menjadi batu keras, jarong kelihatan jelas tanpa harus diberi cahaya senter dan tanpa diminyaki, dan jumlah jarong sudah banyak akan berharga sangat tinggi. Tetapi kebanyakan black opal berbahan rapuh sehingga mudah pecah saat dibentuk dan jarong yang sudah ada bisa hilang jika terus dibentuk dan diamplas.
Black opal yang tidak memiliki jarong tidak akan memiliki harga jual tinggi. Karena itu banyak penggemar batu akik yang ingin mengetahui cara menimbulkan jarong black opal atau cara merawat batu kalimaya black opal agar jarong cepat muncul.
3.BATU KECUBUNG
Batu kecubung (Inggris: amethyst) sudah dikenal sejak lama, terutama kecubung Kalimantan, dan dari luar seperti kecubung Brazil. Batu kecubung sempat dianggap sebagai batu mulia seperti batu berlian (diamond), rubi (ruby), safir (sapphire) dan zamrud (emerald). Namun setelah ditemukan cadangan kecubung yang melimpah di Brazil, maka tidak lagi menjadi batu langka dan berharga mahal. Namun di Indonesia batu akik kecubung tetap populer pada urutan ketiga setelah batu bacan dan batu kalimaya.
Batu kecubung secara umum berwarna biru keunguan. Namun yang paling banyak dicari saat ini adalah batu kecubung wulung Kalimantan. Batu kecubung lainnya adalah kecubung es, batu kecubung ungu, kecubung air, batu kecubung teh, batu kecubung tanduk, batu kecubung asihan, batu kecubung merah, batu kecubung hitam, kecubung rambut, batu kecubung putih, batu kecubung brazil, batu kecubung kuning hingga batu kecubung hijau.
Batu Kalimantan lainnya yang juga populer adalah safir dan zamrud Kalimantan, walaupun kualitasnya masih diragukan. Batu lainnya adalah batu borneo, terutama red borneo yang juga berasal dari Kalimantan.
Harga cincin batuk akik kecubung secara umum berharga standar ratusan ribu per cincin batu akik. Ini mungkin disebabkan ketersediaan batu kecubung Kalimantan cukup berlimpah dan mudah didapat. Namun untuk kecubung warna tertentu yang langka tetap berharga mahal.
4.BATU MERAH DELIMA
Batu merah delima sebetulnya tidak tergolong batu akik, batu permata ataupun batu mulia. Buktinya merah delima tidak memiliki bahan bongkahan seperti halnya batu akik dan permata. Ini karena batu merah delima tergolong batu mustika, batu bertuah atau batu sakti, sehingga cara mendapatkan merah delima bukan dari bongkahan batu.
Batu mustika merah delima sudah dicari sejak dulu hingga sekarang. Walaupun bermunculan batu akik baru dan populer belakangan ini seperti bacan, black opal dan giok aceh, namun merah delima tetap menjadi salah satu batu populer yang masih banyak dicari di Indonesia.
Batu merah delima asli terus dicari hampir di pelosok wilayah di Indonesia. Umumnya beriringan dengan pencarian benda-benda sakti lainnya. Calon pembeli tidak hanya dari petinggi di Indonesia tapi juga dari negara luar misalnya pangeran Brunei Darussalam. Harganya tidak lagi ratusan juta, tetapi mencapai milyaran.
Harga batu merah delima yang super mahal tersebut, membuat calon pembelinya selalu mengetes keaslian batu merah delima yang ditawarkan. Cara mengetes batu delima berbeda dengan batu permata dan mulia yang di test di laboratorium. Test batu merah delima adalah mengetes keampuhannya dengan menggunakan air di gelas dan kadang diadu dengan merah delima lain yang sudah ada. Tetapi kebanyakan merah delima hasil isian sehingga dianggap tidak asli.
5.batu safir
6.batu giok
7.batu ruby
8.batu sulaiman
9.batu zamrud
10.batu pancawarnabatu bacan
PERINGKAT 11-20 BATU AKIK TERPOPULER
Selanjutnya, jenis batu akik urutan 11 s/d 20 paling banyak dicari/ditelusuri oleh masyarakat di Indonesia (pada gambar), yaitu batu pirus, batu mata kucing. batu sungai dareh, dst.
11.batu pirus
12.batu mata kucing
13.batu sungai dareh
14.batu hijau garut
15.batu badar besi
16.batu topaz
17.batu pandan
18.batu tapak jalak
19.batu combong
20.batu biduri
BATU AKIK PERINGKAT 20 KE BAWAH
Sebetulnya masih ada puluhan lagi jenis batu akik, walaupun kurang populer atau kurang banyak dicari oleh masyarakat. Namun untuk sekedar mengetahui saja, maka akan disajikan nanti pada halaman terpisah.
| Batu akik | Batu akik | Batu akik | Batu akik | Batu akik | Batu akik | Batu akik | Batu akik |
0 komentar:
Posting Komentar